tugas kuh
SEMINAR AL-QURAN
Oleh: Asriyatus Syaniah
Pada tanggal 29 Oktober 2017
di aula Fakultas Dakwah dan Komunikasi lantai 4 Universitas Islam Negeri (UIN)
Sunan Gunung Djati Bandung telah berlangsung sebuah acara yakni seminar yang
mengangkat tema al-Qur`an dengan judul “7 macam irama membaca al-Qur`an”. Acara
ini berlangsung selama dua jam kurang lebih yang dimulai dari pukul 14.00
sampai !6.00 WIB.
Acara ini
dipimpin langsung atau dimodertori oleh Rohmanur Aziz S. Sos. I., M. Ag.,
selaku penanggung jawab acara seminar ini. Beliau salah satu dosen pembimbing
praktik tilawah. Sehingga acara ini adalah salah satu program dari praktik
tilawah itu sendiri. Beliau bekerjasama dengan anak didiknya terdahulu yakni
salah satu mahasiswa yang telah menjadi alumni jurusan Komunikasi dan Peenyiran
Islam (KPI) UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang telah mengetahui dan
mempelajari secara mendalam tema yang telah diangkat tadi.
Kegiatan
ini berlangsung dengan dihadiri oleh mahasiswa-mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati
Bandung khususnya mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi yang sedang
menjalani praktik tilawah, terutama kelompok praktik tilawah yang dosen
pembimbingnya itu oleh Rohmanur Aziz. Selain kelompok itu,juga ada beberapa
kelompok yang diundang untuk menghadiri kegiatan ini. Jadi pada kegiatan ini
dihadiri oleh sekitar dua atau empat kelompok tilawah kurang lebih.
Dalam
pembukaan atau pengantar Rohmanur Aziz menuturkan bagaimana pentingnya
mengetahui dan mempelajari ketujuh irama dalam membaca al-Qur`an.
Seorang
alumni KPI UIN Sunan Gunung DJati Bandung angkatan 2011 telah mau bekerjasama.
Beliau bernama Ustadz Kristiono. Beliau telah mengetahui dan mempelajari sampai
dalam ketujuh irama membaca al-Qur`an yang langsung bersanad ke Rasulullah SAW.
Beliau pun menjelaskan betapa pentingnya mengetahui dan mempelajari ketujuh
irama membaca al-Qur`an itu. Yakni untuk memperindah bacaan serta memperjelas
bacaan.
Setelah
itu sang pemateri menyebutkan dan membacakan ketujuh irama membaca al-Qur`an
itu. Dimana ketujuh irama tersebut ialah Bayati, Hijaz, Nihawand, Shikah,
Jiharkah, Shoba dan Rost. Suasana ruangan pun berlangsung secara khidmat.
Kegiatan
ini berlanjut dengan sang pemateri membahas jika kita membaca ayat suci
al-Qur`an dengan irama yang indah dan tentu dengan bacaan yang baik yakni
sesuai dengan tajwid dan makhorijul hurufnya maka akan terasa nikmat. Dan yang
mengesankan tidak hanya diri sendiri saja yang merasakannya, tetapi orang-orang
disekitarpun merasakan kenikmatan bacaan ayat suci al-Qur`an yang kita bacakan.
Selain rasa nikmat yang didapat ketika membaca, dengan memperindah dan
memperbaiki bacaan al-Qur`an itu adalah salah satu risalah Rasulullah SAW dari
Allah yang telah dijelaskan dalam al-Qur`an surat al-Muzammil ayat 4, yang
artinya “dan bacalah al-Qur`an dengan tarrtil …..” Serta dapat
menumbuhkan rasa cinta terhadap al-Qur`an sebagai kitab utama dan pedoman hidup
umat manusia di dunia.
Setelah
semua materi tersampaikan kegiatan ini diakhiri dengan berfoto bersama antara
pemateri denga peserta seminar terlebih dahulu.
Menurut
saya kegiatan ini sangat lah bermanfaat bagi kita yang tidak mempelajari
al-Qur`an secara mendalam apalagi mempelajari ketujuh irama dalam membaca
al-Qur`an. Setidaknya dengan adanya seminar ini kita bisa mengenal atau
mengetahui terlebih dahulu ketujuh irama dalam membaca al-Qur`an tersebut.
Namun
sayangnya acara ini hanya dihadiri oleh beberapa kelompok praktik tilawah,
sekitar 2 sampai 4 kelompok praktik tilawah saja dari satu fakultas ini. Dimana
di satu jurusan saja ada 8 kelompok, sedangkan di fakultas dakwah dan
komunikasi ini ada 6 jurusa. Betapa banyaknya kelompok yang tidak mengikuti.
Hal ini terjadi karena tidak meratanya informasi alias publikasi yang tidak
efisien. Selain itu Rohmanur Aziz selaku penanggung jawab terlalu mendadak
merencanakan acara ini.
Oleh
karena itu jikalau informasi sebuah kegiatan itu usahakan lebih merata ke semua
lapisan yang memiliki suatu latar belakang yang sama, sehingga bisa keluar dari
suatu masalah secara bersamaan. Selain itu, mempublikasikan sebuah informasi
atau yang disebut dengan tabligh dalam ilmu dakwah adalah salah satu risalahh
Rasulullah dari Allah SWT yang diabadikan dalam al-Qur`an surat an-Nahl ayat
125.
Mahasiswa Kpmunikasi dan
Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung
Komentar
Posting Komentar